Siapa
sih yang tidak kenal dengan Sumedang?....... Itu loh kota kecil yang sering
dapet julukan sebagai “Kota Tahu”. Yaa kali ini penulis akan mengulas tentang
tahu. Tahu merupakan makanan olahan khas Sumedang, tahu yang cripsy dan gurih
ini cocok dimakan kapan saja, ada yang menjadikan menu makan dan ada juga yang
menjadikan tahu ini sebagai camilan. Tahu cocok menjadi camilan saat ngobrol
dengan teman, atau cocok dimakan sambil nonton tv. Bagi sobat yang menyukai
pedas, tahu ini enak dimakan dengan ditemani cabai rawit.
Bicara soal tahu, tentu beberapa sobat pembaca mungkin ada
yang tidak mengetahui cara pembuatan tahu. Disini penulis akan menyajikan
gambar-gambar pembuatan tahu, mulai dari pengolahan sampai dengan tahu siap
santap :D Pengolahan tahu dilakukan dengan 5 tahapan yang saling berhubungan.
Tahap pertama adalah perendaman dan penggilingan kacang
kedelai, perendaman dilakukan selama 6-7 jam. Dan kemudian digiling sehingga
menghasilkan tepung (semacam adonan tepung yang basah begitu ).
Tahap kedua adalah perebusan
dari kacang kedelai yang sudah di haluskan. Dalam tahap ini rebusan tersebut
harus mengalami 3 kali mendidih secara bertahap sehingga menghasilkan adonan
yang lebih kental.
Tahap
ketiga adalah proses penyaringan dari rebusan kacang kedelai sebelumnya. Dalam tahap
ini ada proses pemisahan antara air adonan dan ampas tahu.
Tahap keempat adalah perebusan kembali dari adonan yang sudah dipisahkan dari ampas. Dalam tahap ini adonan diberi bibit tahu (agar tahu tidak gagal).
Finally,
tahap kelima adalah pencetakan tahu. Adonan tahu dicetak dan siap dipotong dan
digoreng.
Tidak
hanya menyajikan gambar pengolahan tahu, penulis juga menyajikan tahu yang siap
santap :D
Tahu
Sumedang ini memiliki rasa yang khas, dimana strukturnya lembut, cripsy dan
gurih dengan harga yang terjangkau. kini tak hanya tahu berbentuk kotak, ada juga tahu yang berbentuk bulat dan lebih dikenal dengan istilah "Tahu Bulat".